Sunday, June 18, 2023

Proses membuat kemajuan.

Ini adalah salah satu alasan orang gagal membuat perubahan. Pada saat mulai membuat beberapa perubahan kecil, tetapi tidak melihat hasil nyata, lalu memutuskan berhenti.

"Aku sudah lari pagi setiap hari selama sebulan, tetapi kenapa aku tidak melihat perubahan apapun pada tubuhku?"
"Aku sudah mencoba apa yang sudah diajarkan sebanyak tiga kali, tetapi tidak closing".
"Aku sudah mengganti pola makan seperti yang dianjurkan selama 2 minggu, tetapi tidak ada kemajuan kesembuhan sakitku."

Begitu pikiran seperti ini berkuasa, langkah berikutnya adalah berhenti dari apa yang sudah dimulai.

Menurut buku "Atomic Habits" - James Clear, agar mendapatkan perubahan yang bermakna, kebiasaan perlu dipertahankan cukup lama untuk menerobos "Dataran Potensi Laten", baru bisa membawa perubahan.

Bayangkan sebuah balok es diletakan di meja. Temperatur saat ini -3,5 derajat celcius. Meskipun pelan, ruangan mulai menghangat, -3, -2.5, -2, -1.5, -1, -0.5, masih belum terjadi apa-apa, kemudian 0 derajat. Es mulai meleleh. Kenaikan temperatur setengah derajat tidak berbeda dari kenaikan temperatur sebelumnya, tetapi yang terakhir memicu perubahan besar.

Peristiwa terobosan sering kali terjadi akibat banyak aksi sebelumnya, yang menghimpun potensi sampai cukup untuk memicu perubahan besar. Pola ini terjadi di mana-mana, termasuk Kanker, yang menghabiskan 80% hidupnya tanpa ketahuan, dan tiba-tiba menguasai seluruh tubuh dalam hitungan bulan. Bambu hampir tidak terlihat selama 5 tahun pertama hidupnya, karena sibuk membangun sistem akar yang kukuh di bawah tanah sebelum menjulang puluhan meter ke udara dalam rentang 6 minggu.

Kita sering berharap kemajuan berlangsung secara linear, cepat. Kenyataannya sering kali tertunda. Baru setelah berbulan2 atau bertahun2 kemudian baru merasakan kerja keras yang dijalani sebelumnya. Situasi ini dapat menimbulkan kekecewaan, merasa putus asa dan menyerah. Bagaimanapun, usaha itu tidak sia-sia, hanya ditabung. Mungkin agak lama kemudian, nilai usaha2 terdahulu baru mendatangkan hasil. Bersabarlah dalam berproses.
PS: Tersinpirasi dan disadur dari Buku Atomic Habits - James Clear.

Saturday, June 10, 2023

Menjalin Hubungan dengan Teman, Keluarga Vs Client.

Apa artinya menjalin suatu hubungan? Jalinan hubungan memiliki arti yang sangat luas. Seseorang bisa memiliki hubungan yang romantis dan non romantis. Bahkan, hubungan yang dimiliki seseorang dengan orang lain bisa berjalan positif hingga negatif.

Ada yang bilang Hubungan itu bisa menjadi tidak murni, Jika satu pihak ingin mengambil keuntungan dari pihak yang lain. Misal: si calon client akan dibaik-baikin supaya mau menjadi nasabah, seperti istilah ada udang dibalik batu.

Ada yang bilang jika kita memiliki client bisnis yang merupakan teman atau keluarga kita - nanti hubungannya bisa menjadi runyam. Hal seperti ini bisa runyam atau tidak, tergantung bagaimana memelihara hubungan tersebut.

Pandangan-pandangan tersebut tidak ada yang benar dan tidak ada yang salah, karena terjadi dalam kehidupan real. Namun, apakah itu juga menjadi Nyata dalam kehidupan Anda, tergantung bagaimana anda memerankannya.

Setelah bertahun-tahun berkecimpung dalam Dunia Layanan Asuransi, saya berusaha untuk mengerti, mempelajari dan mepraktekannya - Kuncinya adalah Melayani dengan Tulus, terlepas hasilnya "Deal" atau "No Deal".

Apapun yang kita kerjakan orang akan merasakan Niatnya kita, baik itu secara pura-pura atau tidak. Hubungan apapun akan berjalan baik, jika kita melayani dengan Baik dan Tulus Hati.

Sunday, June 04, 2023

What doesn't kill you make you stronger?

The day when I left the corporate world. Hari terakhir bulan May 2016, saya meninggalkan pekerjaan di dunia korporasi untuk alasan pribadi.

Ada perasaan tidak pasti tentang masa depan, namun juga excited apa yang akan muncul di masa depan. Dengan keberanian dan sedikit iman memutuskan untuk menapakinya..

Lima tahun kemudian, Tepat sekali, Semuanya yang sudah dilewati tidak sesuai dengan Rencana dan Keinginan saya. Manusia cuma bisa berencana dan Tuhan yang menentukan, perkataan ini benar adanya.

Banyak rintangan, dan juga kejadian yang hampir membuat saya ingin menyerah, bahkan sampai menyerah pada kehidupan, literally benar-benar menyerah.

Namun, berkat kejadian itu pula membuat saya menjadi pribadi yang lebih kuat dari sebelumnya. Dan menjadi mengerti frasa ini: “WHAT DOESN'T KILL YOU MAKE YOU STRONGER”.

Ada banyak hal yang bisa membuat kita jatuh, tapi siapa yang tidak pernah jatuh? Kehidupan ini bukan tentang bisa tetap berdiri, tidak pernah jatuh atau pernah jatuh, Tapi Ini adalah tentang Ketika Jatuh, apakah kamu berani untuk berdiri, perbaiki diri dan coba lagi?

So what's your story?😉