Seringkali kita mendengar tentang risiko hidup seperti penyakit atau masalah keuangan. Namun, pernahkah terbayang bahwa usia panjang pun bisa menjadi sebuah risiko tersendiri? Ya, risiko ini bisa berupa kesehatan yang mulai menurun, kondisi finansial yang kurang mapan, atau bahkan hubungan keluarga yang kurang harmonis. Padahal, kebahagiaan di hari tua sangat bergantung pada terpenuhinya ketiga pilar ini secara seimbang.
Ayah saya, di usianya yang ke-82, adalah contoh nyata bagaimana persiapan matang bisa mengubah segalanya. Syukurlah, kesehatan beliau masih prima dan hubungan keluarga kami pun senantiasa harmonis. Di sisi finansial, almarhumah ibu saya adalah pahlawan sejati. Beliau dengan bijak telah mempersiapkan dana hari tua. Setelah ibu berpulang, saya mengemban amanah untuk mengelola dana tersebut. Saya memilih untuk menginvestasikannya pada obligasi, yang secara rutin menghasilkan kupon bulanan. Dana inilah yang kini menjadi penopang biaya hidup ayah. Tak hanya itu, sebagian dari kupon tersebut saya sisihkan untuk membeli asuransi kesehatan bagi beliau.
Namun, tantangan tak pernah benar-benar pergi. Polis asuransi kesehatan ayah ternyata memiliki batas usia manfaat, yaitu hingga usia 80 tahun. Di usia 82 ini, ayah perlu menjalani operasi katarak pertamanya. Tentu saja, asuransi yang lama sudah tidak bisa digunakan. Untungnya, polis yang saya belikan dulu adalah polis unit link. Setelah saya periksa, ada sejumlah dana yang tersimpan di dalamnya – dan jumlahnya cukup untuk menutupi biaya operasi.
Di tengah carut-marutnya kenaikan premi dan perubahan aturan asuransi kesehatan saat ini, saya ingin menegaskan satu hal: terlepas dari profesi saya sebagai agen asuransi atau bukan (karena polis ayah saya dibeli jauh sebelum saya terjun ke industri ini), saya sungguh percaya bahwa setiap produk diciptakan dengan tujuan dan manfaatnya masing-masing. Kuncinya adalah ketelitian dan kecermatan kita dalam memahami serta memilih produk yang paling sesuai dengan kebutuhan. Dengan begitu, tidak akan ada lagi kesalahpahaman atau saling menyalahkan pihak tertentu akibat ketidakmengertian kita sendiri.
All is Well - Plan Well, Live Well. 😊😊😊
Thursday, June 19, 2025
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
No comments:
Post a Comment