Sunday, November 10, 2024

Tahukan Anda bahwa penyakit juga dapat muncul dari pikiran?

Berikut adalah kutipan dari buku "Letting Go" - David R. Hawkins:

Inilah dinamika di balik penyakit. Mekanisme-mekanisme ini berjalan melalui perubahan-perubahan yang ditimbulkan pikiran dalam aliran energi dari system bio-energi dan melalui limpahan energi yang tertekan ke dalam system saraf otonom.

Pikiran ini sangat kuat karena memiliki level vibrasi yang tinggi. Sebuah pikiran sebenarnya dalah "Sesuatu"; ia memiliki pola energi. Semakin banyak energi yang kita berikan padanya, semakin banyak kekuatan yang dimilikinya untuk memanifestasikan dirinya secara fisik.

Kekuatan pikiran atas tubuh ditunjukkan oleh riset klinis. Misalnya, dalam satu studi, sekelompok perempuan diberitahu bahwa mereka akan diberi suntikan hormon untuk membuat periode menstruasi mereka maju dua minggu lebih awal. Sebenarnya, mereka hanya diberi suntikan garam placebo (Bohong-bohongan). Meskipun demikian, lebih dari 70% perempuan mengalami ketegangan pra-menstruasi lebih awal dengan semua gejala fisik dan psikologis. Dan juga ada serangkaian eksperimen lainnya.

Sir John Eccles, pemenang Nobel, menyatakan bahwa setelah studi seumur hidup, menjadi jelas bahwa otak bukanlah asal-mulai pikiran, seperti yang diyakini sains dan kedokteran, melainkan sebaliknya. Pikiran mengendalikan otak, yang bertindak sebagai stasiun penerima, seperti switchboard yang menerima bentuk-bentuk pikiran dan kemudian menerjemahkannya ke dalam fungsi syaraf dan penyimpanan memori.

Misalnya, hingga saat ini diyakini bahwa gerakan-gerakan otot berasal dari korteks motorik otak. Tetap sekarang, seperti yang dilaporkan oleh Eccles, niat bergerak dicatat oleh area motorik tambahan disebelah korteks motorik. Oleh karena itu, otak diaktivasi oleh niat pikiran dan bukan sebaliknya.

Setelah mengetahui Fakta ini bahwa Meskipun pikiran dapat memicu penyakit, tidak semua penyakit disebabkan oleh pikiran. Bagaimana Anda akan mengendalikan Pikiran?

No comments: