Su Bingtian lahir dari keluarga yang sangat sederhana di desa Zhongshan, Propinsi Guangdong, China. Ayahnya seorang petani dan ibunya seorang pengasuh anak.
Su hanya dikenal sebagai pelari cadangan di masa sekolahnya, dengan tinggi badan rata-rata orang Asia.
Namun pada Olimpiade Musim Panas, Tokyo 2020 - Su membuat sejarah sebagai Orang Non-Afrika yang masuk ke final di Nomor Lari 100 m.
Jika melihat data sejarah, tidak ada Atlet Non-Afrika yang masuk dalam kualifikasi Final di nomor lari 100 m, Olimpiade Musim panas sejak tahun 1980 (selama 40 tahun).
Selain itu, secara fakta Anatomi Tubuh seorang yang berkulit kuning, panjang batang tubuh hampir sama dengan panjang kaki (dengan tinggi rata-rata 160an cm), sedang rata-rata pelari Afrika punya kaki lebih panjang dari batang tubuh (dengan tinggi rata2 > 180cm) jadi tidak mungkin berlari lebih cepat.
Dengan fakta begitu, Umumnya orang melihat ini adalah suatu Takdir, tidak mungkin untuk menjadi Juara, karena tidak mungkin untuk meningkatkan tinggi badan atau memanjangkan kaki.
Tetapi Su mengatakan, "Tinggi badan adalah sesuatu yang tidak dapat saya ubah, namun saya masih bisa meningkatkan kecepatan melangkah saya".
Kita mungkin tidak bisa memilih banyak hal ketika kita dilahirkan, tapi kita bisa memilih seperti apa kita di masa depan - mau jadi Juara atau tidak, tentukan pilihan Anda. 😉
Sunday, October 30, 2022
Friday, October 21, 2022
The choice that you make, makes you.
Hampir semua aspek dalam kehidupan adalah suatu pilihan. Suka atau tidak suka, langsung atau tidak langsung, Anda memilih setiap hal. Anda sendiri yang membuat pilihan-pilihan itu.
Terkadang Anda berpikir bahwa orang lain yang memutuskan, tetapi sebenarnya Anda sendiri yang membiarkan itu terjadi. Contoh: Ada yang mengkritik Anda, Anda memilih untuk tersinggung. Atau ada yang memuji Anda, Anda memilih untuk tersanjung.
Karena suatu kebiasaan, Anda memilih reaksi itu secara tidak sadar dan berpikir orang lain mempengaruhi Anda untuk membuat keputusan itu.
Terkadang dihadapi oleh keadaan yang seringkali disebut "Saya tidak punya pilihan" - Tetapi apakah benar tidak ada pilihan lain? atau pilihan yang lain itu konsekuensinya "Tidak Enak" atau "Sukar untuk dijalani" sehingga itu tidak termasuk dalam pilihan?
Pada akhirnya Anda membuat pilihan, dan Pilihan itulah yang membentuk Anda. Jadi buatlah pilihan yang bijak. 😉
"The Decisions you make today, makes you the person you're tomorrow" - Prasanta Banerjee.
Terkadang Anda berpikir bahwa orang lain yang memutuskan, tetapi sebenarnya Anda sendiri yang membiarkan itu terjadi. Contoh: Ada yang mengkritik Anda, Anda memilih untuk tersinggung. Atau ada yang memuji Anda, Anda memilih untuk tersanjung.
Karena suatu kebiasaan, Anda memilih reaksi itu secara tidak sadar dan berpikir orang lain mempengaruhi Anda untuk membuat keputusan itu.
Terkadang dihadapi oleh keadaan yang seringkali disebut "Saya tidak punya pilihan" - Tetapi apakah benar tidak ada pilihan lain? atau pilihan yang lain itu konsekuensinya "Tidak Enak" atau "Sukar untuk dijalani" sehingga itu tidak termasuk dalam pilihan?
Pada akhirnya Anda membuat pilihan, dan Pilihan itulah yang membentuk Anda. Jadi buatlah pilihan yang bijak. 😉
"The Decisions you make today, makes you the person you're tomorrow" - Prasanta Banerjee.
Tuesday, October 04, 2022
"I Know My Place" - Kutahu Tempatku.
Ini adalah Allyson Felix, Pelari asal Amerika Serikat yang berkompetisi pada nomor 100m, 200m dan 400m.
Ketika dia hamil, Nike menurunkan bayarannya 70% lebih rendah dari perjanjian kontrak dan mengatakan padanya "Know your place and just run" (Tahu tempatmu dan berlari saja).
Jadi dia keluar dari Nike dan memulai merek sepatu larinya sendiri SAYSH dengan slogan "I know my place" (Saya tahu tempatku).
Allyson kembali dari Olimpiade Tokyo 2020 dengan 11 medali, sebagai sprinter wanita yang paling banyak mendapat penghargaan.
"Know who you are. Know what you want. Know what you deserve. And don't stettle for less" - Tony Gaskins.
Ketika dia hamil, Nike menurunkan bayarannya 70% lebih rendah dari perjanjian kontrak dan mengatakan padanya "Know your place and just run" (Tahu tempatmu dan berlari saja).
Jadi dia keluar dari Nike dan memulai merek sepatu larinya sendiri SAYSH dengan slogan "I know my place" (Saya tahu tempatku).
Allyson kembali dari Olimpiade Tokyo 2020 dengan 11 medali, sebagai sprinter wanita yang paling banyak mendapat penghargaan.
"Know who you are. Know what you want. Know what you deserve. And don't stettle for less" - Tony Gaskins.
Sunday, October 02, 2022
Temukan Hobbymu?
Ada pepatah mengatakan "Buku adalah Jendela dunia". Kunci untuk membukanya adalah membaca. Ungkapan ini ingin menggambarkan bahwa membaca bermanfaat untuk membuka dan mempeluas wawasan dan pengetahuan.
Sayangnya tidak semua orang hobby atau punya kebiasaan membaca. Saya dulu pun begitu. Apalagi di Era Digital seperti sekarang mungkin orang akan lebih senang berselancar di sosial media daripada membaca.
Lalu bagaimana sampai punya hobby baca? di Zaman masa sekolah dulu, punya teksbook, tapi kalau ujian belajarnya hanya bergantung dari buku catatan.
Sampai suatu ketika, sakit dan absen ke sekolah, rasanya bosan banget, mau ngapain ya. Akhirnya ada teksbook, dibuka dan dibaca-baca, saya ingat banget bacanya buku Biologi tentang Ekosistem dan Rantai makanan.
Ketika membaca saya merasa, banyak sekali hal-hal detail yang sepertinya tidak dijelaskan oleh guru di sekolah. Besoknya masuk kelas, tau-taunya guru kasih ulangan mendadak. Ternyata jawabannya adalah apa yang saya baca sehari sebelumnya.
Sejak saat itu, saya lebih menggiatkan diri untuk membaca, jika ingin mencari apa yang saya ketahui.
Pelajaran yang dipetik, Umumnya orang akan melakukan sesuatu, Jika orang tersebut sadar manfaatnya. Jadi mau mempengaruhi untuk orang lain melakukan sesuatu, maka kita harus bisa menunjukan manfaatnya.
Bagaimana pengalaman kamu menemukan hobbymu?
Sayangnya tidak semua orang hobby atau punya kebiasaan membaca. Saya dulu pun begitu. Apalagi di Era Digital seperti sekarang mungkin orang akan lebih senang berselancar di sosial media daripada membaca.
Lalu bagaimana sampai punya hobby baca? di Zaman masa sekolah dulu, punya teksbook, tapi kalau ujian belajarnya hanya bergantung dari buku catatan.
Sampai suatu ketika, sakit dan absen ke sekolah, rasanya bosan banget, mau ngapain ya. Akhirnya ada teksbook, dibuka dan dibaca-baca, saya ingat banget bacanya buku Biologi tentang Ekosistem dan Rantai makanan.
Ketika membaca saya merasa, banyak sekali hal-hal detail yang sepertinya tidak dijelaskan oleh guru di sekolah. Besoknya masuk kelas, tau-taunya guru kasih ulangan mendadak. Ternyata jawabannya adalah apa yang saya baca sehari sebelumnya.
Sejak saat itu, saya lebih menggiatkan diri untuk membaca, jika ingin mencari apa yang saya ketahui.
Pelajaran yang dipetik, Umumnya orang akan melakukan sesuatu, Jika orang tersebut sadar manfaatnya. Jadi mau mempengaruhi untuk orang lain melakukan sesuatu, maka kita harus bisa menunjukan manfaatnya.
Bagaimana pengalaman kamu menemukan hobbymu?
Subscribe to:
Posts (Atom)